MOLUSCUM CONTAGIOUSM : PENYEBAB, GEJALA, FAKTOR RESIKO, DAN PENGOBATAN - Pilihan Optima

Cuma ini yang di lihat

MOLUSCUM CONTAGIOUSM : PENYEBAB, GEJALA, FAKTOR RESIKO, DAN PENGOBATAN

Penyakit Moluscum Contagiousm adalah sebuah penyakit infeksi kulit yang disebabkan oleh virus. Penularannya dapat melalui kontak langsung maupun tidak langsung.dIndonesia angka kejadian penyakit Moluscum Contagiousm tergolong tinggi, yaitu sebesar 40,4% dari penyakit kulit lain. Penyakit Moluscum Contagiousm terutama menyerang anak-anak dan dewasa dengan aktivitas seksual aktif. 

Virus ini dapat bertahan di permukaan yang telah tersentuh oleh kulit orang yang terinfeksi. Sehingga, penyakit Moluscum Contagiousm dapat ditularkan penularan melalui barang yang mudah terkontaminasi seperti handuk, pakaian, mainan, atau sarung tangan, dan peralatan olahraga.

Penyakit Moluscum Contagiousm merupakan infeksi virus pada kulit yang dapat menyebabkan papula seperti mutiara atau bintil merah atau putih. Dimana infeksi virus ini lebih sering mempengaruhi anak-anak.

Walaupun sering terjadi pada anak-anak, akan tetapi tidak menutup kemungkinan terjadi pada orang dewasa. Dimana pada orang dewasa penyakit Moluscum Contagiousm dapat menyerang alat kelamin yang dapat dianggap sebagai bagian penyakit menular seksual (PMS).



Gejala Penyakit Moluscum Contagiousm

Adapun tanda dan gejala yang dapat dirasa, antara lain:
  • Muncul
    benjolan berukuran sekitar 2 sampai 5 milimeter dan memiliki bintik di
    bagian tengah.

  • Berukuran
    sangat kecil, mengilap dan halus.

  • Berwarna
    merah muda atau putih.

  • Benjolan
    dapat muncul di bagian tubuh seperti wajah, kelopak mata, ketiak, badan
    dan paha (selangkangan), akan tetapi tidak muncul pada telapak tangan,
    telapak kaki dan mulut.

  • Benjolan
    yang muncul dapat disertai peradangan (pembengakakan dan kemerahan).

  • Dapat
    muncul satu atau berupa bercak sebanyak 20 buah.
Penyebab Penyakit Moluscum Contagiousm

Penyakit kulit ini disebabkan oleh virus yang memiliki nama yang sama dan termasuk ke dalam kelompok poxvirus yang menyerang sel kulit manusia. Dimana infeksi kulit tersebut dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan penderita.

Biasanya pada anak-anak dapat terinfeksi ketika bermain dengan anak lain. Sedangkan pada dewasa dapat ditularkan saat berhubungan seksual atau ketika sedang berolahraga.

Faktor resiko Terkena Moluscum Contagiousm

Adapun faktor risiko yang dapat meningkatkan terkena penyakit kulit ini, antara lain:
  • Memiliki
    sistem kekebalan tubuh yang lemah

  • Orang
    yang memiliki dermatitis atopik

  • Orang
    yang tinggal di daerah beriklim tropis

  • Anak-anak
    yang berusia antara 1-10 tahun

  • Orang
    yang aktif berolahraga, dimana sering melakukan kontak fisik seperti gulat
    atau sepak bola.
     

Penanganan Moluscum Contagiousm

Selain dengan obat-obatan, penyakit Moluscum Contagiousm dapat dihilangkan menggunakan metode
ini, diantaranya:

  • Terapi laserDimana
    pada metode ini, sel-sel molluscum contagiosum akan
    dimusnahkan dengan sinar laser

  • Cryotherapy: Dimana pada metode ini, molluscum contagiosum akan
    diangkat dengan terlebih dahulu dibekukan menggunakan nitrogen cair.

  • Scraping: Dimana pada metode ini, molluscum
    contagiosum 
    akan dihilangkan dengan menggunakan alat pengikis
    yang terbuat dari logam.

  • Diathermy: Dimana pada metode
    ini energi panas akan akan digunakan untuk menghilangkan bintil molluscum
    contagiosum 
    di kulit.
     
Pengobatan Penyakit Moluscum Contagiousm 

Untuk menentukan diagnosis dan penanganan yang tepat maka dokter akan memberikan rekomendasi dan mengajak diskusi secara mendetail mengenai gejala dan tanda yang ada pada penyakit ini

Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan laboratorium terkait penyakit Moluscum Contagiousm yang dialami guna memastikan penyebab pada penyakit ini.

Segera hubungi dokter apabila merasakan gejala-gejala di atas. Penanganan yang tepat dapat meminimalisir akibat, sehingga pengobatan bisa lebih cepat dilakukan. Untuk melakukan pemeriksaan, kini, semua informasi kesehatan ada di genggamanmu!

Disclaimer: Hasil dapat berbeda dari masing-masing individu.